UNIBA - MPR RI SELENGGARAKAN TALKSHOW |
Universitas
Islam Batik (UNIBA) Surakarta
menjadi Perguruan Tinggi Swasta di Solo yang mendapat kesempatan penyelenggaraan kegiatan Sosialisasi dan
Kampanye 4 Pilar dari Majelis
Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI. Acara yang dikemas dalam bentuk interakstif
ini mengambil tema : Pemilu, Pembatasan
Biaya Kampanye.
Kegiatan yang
diselenggarakan Senin 18 Maret 2013, di Wisma Batari Jl. Slamet Riyadi 165 Solo
tersebut menampilkan nara sumber Drs. HM Martri Agoeng (Pimpinan Fraksi
PKS MPR RI), Drs. Agun Gunanjar Sudarsa,
BC.IP, MSi (Ketua Kerja Tim Sosialisai 4 Pilar MPR RI) serta Rudatyo SH, MH (Pembantu Rektor I/Dosen
Fakultas Hukum UNIBA).
Semua
narasumber sepakat bahwa dana kampanye partai politik di Indonesia perlu dibatasi, baik sumber
pendanaannya maupun dana yang digunakan oleh Parpol maupun caleg, Diharapkan
juga pendanaan kampanye politik di Indonesia
harus diaudit oleh auditor Independen, sehingga meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam
meningkatkan mutu demokrasi di Indonesia.
Talkshow makin menarik dengan dipandu oleh Yana Indrawan dan Anya Dwinov dari TVRI Jakarta serta artis comedian ibukota Jaim, Jamil dan Dibyo Primus. Kegiatan ini juga disiarkan oleh TVRI Jakarta. Diharapkan
berbagai masukan dari peserta talkshow dapat menjadi acuan bagi penentu
kebijakan para politikus, sehingga subtansi pemilu tetap terjaga namun dengan
anggaran dan biaya yang seefisien dan seefekti mungkin.
Dalam
sambutannya Rektor UNIBA Surakarta menyampaikan bahwa UNIBA sebagai perguruan
tinggi memiliki komitmen untuk mendukung 4 pilar kebangsaaan, pada periode
sebelum telah dilakukan pula kerjasama seminar kebangsaan dengan Kesbangpol dan
pentas wayang bertema kebangsaan dan nasionalisme kerjsama dengan
kesbangpol.
Ir. H. Solichul Hadi, M.Erg selaku
Ketua Yapertib Surakarta menyampaikan sangat mendukung terhadap kegiatan yang
mendorong komitmen bangsa ini atas persatuan bangsa, khususnya 4 pilar
kebangsaan. Kota Solo merupakan kota batik dan kota UMKM, dan secara historis Solo merupakan salah satu Kota yang menjadi pusat
Serikat Dagang Islam (SDI) yang sangat peduli pada semangat nasionalisme dan
kebangsaan. Potensi UMKM di Kota Solo harus didorong untuk cinta tanah air dan
mencintai produk dalam negerinya sendiri. Cinta produk dalam negeri merupakan
wujud nyata dari komitmen kebangsaan itu sendiri.
Ditengah hujan
gemuruh dan guntur yang menggema, sebanyak 275 peserta yang terdiri 200
mahasiswa dan 75 orang perwakilan dosen, perwakilan karyawan dan undangan
tersebut mengikuti acara dengan penuh antusias. Tak terasa sejak berkumpul Jam
11.45 sda sore sekitar 17.00 peserta masih penuh semangat. Selain acara
berlangsung dengan menyenangkan, waktu tak terasa karena diselinggi oleh para
komedian yang melibatkan mahasiswa dan pengunjung untuk berinteraksi
dipanggung. Hal tak kalah menarik ketika mahasiswa UNIBA yang tergabung dalam
Komunitas Musik Batik (KMB) UNIBA Surakarta harus melakukan beberapa kali
pengambilan gambar untuk pentas musiknya, karena suara penyanyi kalah dengan
suara guntur. Tak bisa dipungkiri acara Talk Show berlangsung dengan sukses dan
lancer, kalau ada kendala teknik lebih disebabkan oleh faktor cuaca dan problem
non teknis perjalanan narasumber (penundaan pesawat). Salam 4 pilar. Hidup Indonesia. (MLD/UNIBA News)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar