Dalam rangka pelaksanaan Tri Darma Perguruan Tinggi, LP3M
UNIBA Surakarta melanjutkan kerjasama dengan
FPKBL Laweyan Surakarta melalui kegiatan FGD dan Jagongan Batik-2 dengan
tema “Standarisasi Batik Untuk Mendukung Pemasaran Batik Laweyan“ dengan menghadirkan
narasumber 1). Ibu
Ir. Lies Susilaning Sri Hastuti, M.M dan Bapak. Joni
Setiawan,ST (Tim Balai Besar Kerajinan Batik
Yogyakarta) menyampaikan bahan diskusi dengan tema ”SNI dan Standarisasi
produksi Batik”, 2). Ir. Alpha Febela
Pryatmono, MT (Ketua FPKBL Laweyan
Surakarta ) memaparkan refleksi dan berbagi pengalaman proses meraih SNI Batik,
dan 3). Ibu.Prof. Dr. Hj. Endang Siti
Rahayu, MS (Peneliti UNIBA
Surakarta) yang memaparkan makalah dengan judul Potensi sinergi Pengembangan UMKM
Batik dengan PT dalam rangka pemasaran produk Batik, dengan
moderator Muladi Wibowo.
Ibu
Ir. Lies Susilaning Sri Hastuti, M.M memaparkan potensi dan permasalahan dalam implementasi
mengembangkan SNI batik dan Batik Mark di Indonesia, dimana SNI Batik masih
bersifat sukarela. Padahal jika dilihat dari tujuan penerapan SNI sendiri
sangat baik, yakni dalam rangka meningkatkan kualitas produk dalam negeri, meningkatkan daya saing,melindungi konsumen dan membendung masuknya produk luar negeri yang tidak berkualitas.
Bapak.
Ir. Alpha Febela Pryatmono, MT H. menyampaikan pengalaman ketika menyusun SNI
untuk Batik Putra Mahkota ternyata terdapat kendala teknik yang harus
diterapkan, hal ini berdampak bagi pengusaha kecil bidang perbatikan akan
sangat kesulitan untuk meraihnya.
Sedangkan Prof. Dr. Hj. Endang Siti Rahayu, MS menyampaikan bahwa dalam rangka meningkatkan pemasaran internasional batik
di butuhkan sinergi antara dunia usaha, pemerintah dan perguruan tinggi. Bahwa
kerjasama UNIBA dengan Batik Putra Mahkota dan Batik Saud di Kampoeng Batik
Laweyan dalam peraihan SNI dari Balai Besar Batik Yogyakarta menunjukan sinergi
yang positif. Dimasa yang akan datang harus ditingkatkan agar memberikan
kontribusi positif dari semua pihak. Adapun acara diskusi sendiri dihadiri oleh
pengusaha batik di Kampoeng Batik Laweyan, perwakilan Bank Indonesia Solo,
Bappeda Solo, Dinas Pariwisata Solo, Dinas Koperasi dan UMKM Solo, Kadin,
FEDEP, BPC HIPMI, dosen, mahasiswa media dan pemerhati batik tersebut
berlangsung lancar dan menarik sda akhir acara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar