Pada kesempatan ini Prof. Dr. Ir Dwi Andreas Santosa, MSc mengatakan bahwa
pangan adalah soal hidup atau mati, artinya pangan merupakan hal yang urgen,
disisi lain disebutkan bahwa control oil
and you control nation; control food and you control the people (kalau
sebuah negara mampu mengendalikan minyak maka ia juga bisa mengendalikan
negara, kalau sebuah negara mampu mengendalikan pangan maka ia juga bisa
mengendalikan rakyatnya). Dalam terori yang dikemukakan oleh Tomas Malthus
(1776-1834) bahwa pertumbuhan penduduk mengikuti deret ukur sedangkan
pertumbuhan produksi mengikuti deret hitung, artinya bahwa peningkatan jumlah
penduduk tidak dapat diimbangi dengan peningkatan pangan. Untuk mengatasi
krisis pangan yang akan terjadi Indonesia mulai menggerakan intensifikasi
(penganekaragaman jenis tanaman) melalui Bimas (bimbingan masal) dan Inmas
(Intensifikasi masal) selain itu juga digerakan sistem panca usahatani.
Sebagaimana hampir di seluruh negara di dunia mengedepankan ketahanan pangan
(food security), dimana akses semua orang terhadap pangan pada setiap waktu
Alamat dan Sekretariat :
Jl. Agus Salim No. 10 Sondakan Laweyan Surakarta Jawa Tengah. Telp. (0271) 714751 Fax (0271) 740160
Rabu, 14 Januari 2015
Kuliah Umum FP UNIBA
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar