Alamat dan Sekretariat :


Jl. Agus Salim No. 10 Sondakan Laweyan Surakarta Jawa Tengah. Telp. (0271) 714751 Fax (0271) 740160

Kamis, 16 Agustus 2012

DIES NATALIS DAN ORASI LIMIAH


Suasana hikmat dirasakan hadirin peserta Dies Natalis ke-29 UNIBA Surakarta pada hari Kamis, 26 Juli 2012 lalu di ruang serba guna UNIBA Surakarta. Kegiatan dies sebagai momen bersejarah di kampus UNIBA ditandai dengan sidang senat terbuka oleh Rektor UNIBA Surakarta Prof. Dr.Ir.Hj. Endang Siti Rahayu, MS. Kegiatan Dies Natalis UNIBA Surakarta ke-29 tersebut dihadiri segenap civitas akademika, pimpinan PTS, Muspida, mahasiswa, alumni dan tamu undangan.

 
Dalam Sidang Senat Terbuka Dies Natalis UNIBA, Rektor UNIBA menyampaikan capaian kinerja tahun 2011/2012 dalam upaya mengembangkan kampus UNIBA Surakarta. Rektor UNIBA Surakarta, Ibu. Prof. Dr. Ir.Hj. Endang Siti Rahayu, MS menyampaikan bahwa untuk melakukan transformasi organisasi dalam rangka menjadikan organisasi UNIBA dengan tatakelola yang baik, maka harus mengoptimalkan potensi internal yang ada di UNIBA dalam sebuah gerakan budaya kerja, nilai-nilai, pola kerja dan pola pikir. Hal itu  akan tercapai jika terdapat gerakan sistematis dalam kepemimpinan (leadership) dan kekuatan aplikasi manajemen yang efisien, serta dukungan penuh dan partisipasi dari INTERNAL kelembagaan yang ada di UNIBA, yaitu dari civitas akademika (tenaga pendidik, mahasiswa dan tenaga kependidikan). Untuk mencapai tujuan itu, tahapan operasional  diantaranya adalah “Tahap Konsolidasi dan Persiapan Organisasi UNIBA Menuju Perubahan “, yakni dengan pembentukan budaya bekerja bersama (team work) dari civitas akademika berbagai unit, jurusan dan fakultas dalam upaya peningkatan spirit kerja dari prestasi capaian secara individu menuju capaian prestasi UNIBA sebagai lembaga pendidikan tinggi. Tahap ini dilakukan dengan jangka waktu 2 tahun pertama, sekaligus persiapan untuk pengajuan program studi baru, jurusan atau fakultas.

Sidang Senat Terbuka Dies Natalis UNIBA Surakarta juga menghadirkan Bapak Prof. Dr. Gunawan Sumodiningrat, M.Ec (Guru Besar Ekonomi Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta) menjadi pembicara tunggal pidato orasi ilmiah dalam rangka dies natalis UNIBA Surakarta dengan tema ”Tantangan Ekonomi kerakyatan di Era Millenium Development Goals ( MDGs)”.

Prof. Dr. Gunawan Sumodiningrat, M.Ec, memaparkan bahwa pemahaman perekonomian rakyat sebagai ekonomi konstitusi, memberi pemahaman bahwa ekonomi nasional kita sebenarnya diatur, dikendalikan, dipedomani dengan konstitusi. Dimulai dari sesanti Bhinneka Tunggal Ika, Pancasila sebagai Dasar Negara, diatur dalam UUD-1945, berlaku bagi seluruh warga Negara Indonesia. Keempat hal ini dikenal sebagai “kendali” perekonomian rakyat Indonesia sebagai empat pilar wawasan kebangsaan.

Satu Visi. Satu visi dalam memajukan kesejahteraan umum adalah ”terwujudnya kesejahteraan sosial-ekonomi masyarakat” seperti yang tertera dalam cita-cita berbangsa bernegara yang tertulis dalam Pembukaan UUD-1945. Mewujudkan kesejahteraan umum, juga diharapkan menterjemahkan pemahaman bahwa. Pembangunan Sosial adalah Pem-bangunan Ekonomi (Nancy Birdsal, World Bank), yang mewujudkan harapan para founding father: “bangunlah jiwanya bangunlah badannya untuk Indonesia Raya”.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar