Alamat dan Sekretariat :


Jl. Agus Salim No. 10 Sondakan Laweyan Surakarta Jawa Tengah. Telp. (0271) 714751 Fax (0271) 740160

Jumat, 13 September 2013

UPACARA 17 AGUSTUS 2013



UNIBA Surakarta, hari Sabtu tanggal 17 Agustus 2013 mengadakan kegiatan Upacara Bendera dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI Ke-68. Upacara dilaksanakan di halaman Universitas Islam Batik. Kegiatan tersebut diikuti oleh jajaran, UKM Mahasiswa, karyawan, dosen dan Yayasan Islam Batik Surakarta. Bertindak sebagai Inspektur Upacara adalah Rektor UNIBA Surakarta, Prof. Dr. Ir. Hj. Endang Siti Rahayu, MS.




Upacara ini dilaksanakan menindaklanjuti surat dari Panitia HUT RI Ke-68 Tahun 2013 yang bertujuan untuk memupuk jiwa nasionalisme rakyat Indonesia dan bertujuan meneruskan perjuangan para pahlawan dan juga untuk mengisi kemerdekaan dengan sebaik-baiknya.

Upacara diawali dengan pengibaran Bendera merah putih dan juga pembacaan teks pembukaan UUD 1945 dan pembacaan teks proklamsi. Sebagai inspektur Upacara , Prof. Dr. Ir. Hj. Endang Siti Rahayu, MS. membacakan sambutan dari Gubernur Jawa Tengah H. Bibit Waluyo. Dalam sabutan Gubenur  diantaranya sebagai berikut “ Kini, 68 tahun sudah usia kemerdekaan kita hirup dan nikmati bersama. Masa susahnya per-juangan merebut kemerdekaan telah kita lewati, dan setapak demi setapak kita telah berhasil merajut tata kehidupan dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika sebagai kekuatan pemersatu bangsa yang dinaungi nilai-nilai luhur Pancasila sebagai pandangan hidup dan dasar negara Indonesia. Sehingga, kehidupan terasa indah, nyaman, selaras, serasi dan seimbang. Kesulitan demi ke- sulitan, permasalahan, hambatan, tantangan, bahkan gangguan berhasil kita lewati dan kita atasi. Namun, seiring perkembangan jaman, aspirasi demokrasi, modernisasi, dan globalisasi, telah mengubah bahkan menggeser kepribadian luhur yang kita miliki bersama, yaitu rasa saling hormat menghormati, tolong menolong, gotong royong, menjadi semakin menipis, kesemuanya ingin serba instan dalam meraih sesuatu, memaksakan kehendak, saling curiga, saling tidak percaya, saling mencari kesalahan, bahkan saling menjatuhkan untuk mendapatkan sesuatu atau kekuasaan diri pribadi maupun kelompoknya saja”.

Itulah fenomena nyata yang kita hadapi dan jalani sekarang ini, yang tanpa kita sadari, bahwa itu semua menjadi potensi pemecah persatuan dan kesatuan yang dapat memporak- porandakan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia, yang telah diperjuangkan oleh para pahlawan kusuma bangsa para pendahulu kita. Oleh karena itu, momentum memperingati detik-detik Proklamasi Kemerdekaan ke-67 Republik Indonesia yang kita cintai ini, saya mengajak kepada Saudaraku seluruh warga Jawa Tengah, untuk tidak goyah oleh godaan jaman, dengan tetap mempertahankan kepribadian adiluhung Jawa Tengah yang lembah manah, sopan santun, unggah ungguh, toleransi, suka bekerja keras, dan bergotong royong. Jauhkan sikap egois, individualistik, iri, dengki dan fitnah, karena itu semua bertentangan dengan nilai-nilai kejuangan pahlawan bangsa dan Pancasila. Sikap dan semangat seperti itu apabila dapat kita rajut dengan baik, maka Bangsa Indonesia pasti menjadi bangsa yang besar dan kuat dalam segala hal.Implementasi dan penghayatan nilai-nilai luhur Pancasila dalam kehidupan sehari-hari men- jadi kuncinya.Jawa Tengah sebagai sentral grafiti dan barometer pembangunan serta stabilitas Indo-nesia, mari tetap kita jaga dan lestarikan, menuju Jawa Tengah yang semakin sejahtera, mandiri, berkemampuan dan berdaya saing tinggi. Budaya ana rembug di rembug dalam se-tiap menyelesaikan persoalan, mikul dhuwur mendhem jero sebagai sikap ksatria menghormati sesepuh dan senior, nglurug tanpa bala, menang tanpa ngasorake dalam kompetisi kehidupan, itulah jatidiri Jawa Tengah yang sekaligus sebagai Benteng Pancasila yang harus terus kita ugemi dalam mengarungi kehidupan meraih kesejah-teraan bersama. Untuk hal itu maka hanya dengan pikiran yang jernih, hati yang bersih, tulus dan ikhlas, maka setiap tujuan mulia dan memberi maslahat akan dapat kita wujudkan bersama.

Kegiatan upacara dimulai jam 07.15 WIB dan berakhir pukul 08.30 WIB, setelah selesai dipanjatkannya do’a. Setelah upacara selesai dilanjutkan dengan moment pengambilan gambar bersama-sama (SWD/UNIBA News)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar