Pagelaran
Agung Keraton Sedunia,
Jakarta
5-8 Desember 2013
Dengan hamparan
luas, terletak di sebelah pusat pemerintahan Indonesia dan bersebelahan dengan Masjid
Istiqlal, sebagai masjid terbesar di Asia Tenggara, ditanami berbagai tanaman,
rumput yang kehijau-hijauan ditambah suasana yang teduh menjadikan suasana
Monumen Nasional (Monas) selalu menjadi kunjungan para wisatawan baik domestik,
maupun internasional. Kondisi ini menjadi sangat menarik dan luar biasa karena
dijadikan sebagai pusat penyelenggaraan pagelaran 10 kerajaan mancanegara, 165
keraton Nusantara, 30 kereta kencana, dan 1000 atraksi seniman kekerabat handai
tolan dan para abdi dalem kerajaan di belahan nusantara hingga belahan dunia.
Selain itu, juga ditampilkan berbagai hasil karya kerajinan, kuliner, tatanan
budaya, seperti kerajinan keris, perangkat gamelan, kerajinan batik, kerajinan
wayang kulit, baju kebesaran para raja, kereta kencana, dan sebagainya,
sehingga monas dijadikan sebagai miniatur kerajaan dunia yang megah nan
eksotis.
Pagelaran Agung keraton sedunia,
diawali dengan acara Welcome dinner,
pada Rabu 4 Desember 2013 di florest room Borobudur hotel, pukul 19.00 sampai
dengan pukul 22.00, dihadiri para raja-raja, media, tamu undangan. Keesokan harinya Jam 09.00-11.30 diselenggarakan acara pembukaan
“Pagelaran Agung Keraton Sedunia 2013” yang dibuka secara lanngsung oleh Bapak Gubernur DKI Jakarta, Bapak. Ir. H. Joko Widodo. Pada
kesempatan tersebut UNIBA Surakarta menghadiri acara pembukaan dalam rangka
peran UNIBA bekerjasama dengan GKBI Jakarta sebagai salah satu pengisi acara
workshop perbatikan. Berkenan hadir Ibu
Prof. Dr. Ir. Hj. Endang Siti Rahayu, MS (Rektor UNIBA), Bapak. Ir.H.Solichul
Hadi A. Bakri, M.Erg (Ketua Yapertib), Bp. Muladi Wibowo, S.Sos, MM, M.Pd
(Humas UNIBA), Bp. Suherman ( GKBI Jakarta).
Acara pembukaan diawali dengan
iring-iringan payung Bhinneka Tunggal Ika, yang dibawakan secara
berpasang-pasangan dan diikuti para raja, tamu undangan untuk menempati kursi
yang telah ditentukan, tidak begitu lama, bunyi gong dibunyikan sebagai
pertanda bahwa Bapak Gubernur DKI Jakarta beserta rombongan memasuki area
acara, dengan disambut Tari Rebong
Pangrebong, Tari Tabur Beras Kuning/Tari Menepung Tawar, dan Tari Topeng Betawi,
dan dilanjutkan acara sambutan-sambutan, doa bersama, sampai dengan acara
istirahat. Pukul 13.00 acara dimulai lagi dengan seminar, dengan tema “Sumbangan
Peradaban Nusantara terhadap Peradaban Dunia Masa Yang Akan Datang”
Adapun pusat kegiatan Pagelaran
Agung keraton sedunia dilaksanakan di monas, Di dalam arena monas juga dipamerkan batik dari berbagai daerah, yakni Pekalongan,
Lasem, Cirebon, Jogya, Solo dan juga ada
yang dari luar Jawa yang disajikan oleh Gallery
GKBI (Gabungan Koperasi Batik Se-Indonesia) bekerjasama dengan UNIBA Surakarta. Kerjasama dilaksanakan dimulai dari tanggal 4-8 Desember 2013.
Sehingga pameran merupakan gabungan team dari GKBI terdiri dari Bapak. Suherman,
Bapak Indra dan Ibu Neneng. Dan Tim UNIBA Surakarta yakni Bapak. Ir. H.
Solichul Hadi, M.Erg, Muladi Wibowo, MM, M.Pd, M. Tunahar, M.Si, Slamet
Winarno, SP, Sri Hartanto, SP, dan Tata (Mahasiswi Fakultas Hukum UNIBA), serta
team pengrajin batik dari Kabupaten Sragen.
Di Pelataran Monas, juga diselenggarakan
kegiatan panggung hiburan, pameran kereta kencana, workshop hasil kerajinan
antara lain: worksop keris, workshop gamelan, workshop wayang, workshop
kecantikan, kuliner, dan diakhiri dengan workshop batik dari UNIBA Solo. Di
ruang diorama monas juga ditampilkan juga pameran berbagai hasil-hasil
kerajinan dari keraton sedunia, ada pameran keris, pameran batik, miniatur
kejaraan-kerajaan dunia, dan sebagainya.
Pada hari Sabtu, tanggal 7
Desember 2013, tepatnya pukul 19.30-21.00, UNIBA dan GKBI diberi kesempatan
untuk menggelar workshop batik. Mulai jam 17.00 sore seluruh team sudah
mempersiapkan dengan seksama, karena kami sadar dan mengerti bahwa disinilah
kami membawa nama baik dan sekaligus mempromosikan UNIBA kepada masyarakat
Indonesia dan bahkan manca negara. Dan alhasil kesempatanpun tiba, setelah
worshop teh berakhir, pemandu acara memanggil team workshop batik, dan kamipun
naik ke panggung dengan mempersiapkan peralatan yang kami butuhkan, dan team
dibagi beberapa bagian, antara lain: team pemateri perbatikan oleh Bp. Muladi
Wibowo didamping Tata dan Neneng, team pemandu membatik dengan Bp. Sri Hartanto
dan Bp. M.Tunahar, team produksi Bp. Sukino dan Bp.Tarto, dan team dokumentasi
Bp. Slamet Winarno. Selama workshop
berlangsung antusiasi pengunjung yang mau praktek membatik luar biasa banyak,
dari waktu yang disediakan sampai jam 21.00 harus diakhiri pada pukul 23.30,
dan bahkan, ada permintaan waktu, untuk workshop batik dilanjutkan pada hari minggunya.
Dari penampilan dan demo yang kami lakukan, Alhamdulillah banyak yang merasa
puas dan senang termasuk juga para pengurus Forum Silaturahmi Keraton Nusantara
(FSKN), para raja-raja, dan masyarakat umum, semoga 2 tahun yang akan datang
kita dapat bertemu lagi dengan suasana yang lebih menyenangkan. Terima kasih (TNH/MLD/UNIBA News)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar